KARO - Untuk pencegahan dini akan adanya penyalahgunaan narkotika yang rentan terjadi, karena diselundupkan ditengah warga binaan.
Rumah tahanan negara (Rutan) Kelas IIB Kabanjahe, Jumat (11/10-2024) menggelar test urine terhadap warga binaan.
Test urine yang dilakukan petugas kesehatan rutan dan instansi kesehatan pemkab, diambil dan dipilih secara acak terhadap 10 orang warga binaan.
Menurut Kepala Rutan Kabanjahe, Chandra Syahputra Tarigan SH MH, test urine yang dilakukan merupakan komitmen untuk memerangi peredaran dan penggunaan narkoba di kalangan warga binaan.
"Itu sebagai langkah preventif kita untuk memastikan tidak ada warga binaan yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, " ujarnya didampingi Kepala KPR, Boni H Manullang S Tr.
Kegiatan ini juga, katanya lagi, sering dilakukan secara berkala dan mendadak, agar tidak peluang bagi warga binaan untuk menghindari pemeriksaan.
"Semuanya dilakukan secara profesional dan transparan. Sekaligus dijadikan acuan pembinaan dan tindakan lebih lanjut. Itupun jika ditemukan kalau ada yang positif menggunakan narkoba. Namun syukurlah, 10 warga binaan yang dites urine hasilnya negatif, " ungkap Chandra Syahputra Tarigan.
Ia berharap, dari kegiatan test urine. Semua warga binaan dapat termotivasi untuk menjauhi narkoba dan mengikuti program pembinaan dengan baik.
Baca juga:
Iwan Fals: Perubahan Bukan Pergantian
|
"Agar supaya, jika kembali ke masyarakat dapat bersikap positif karena sudah dibekali dengan ketrampilan. Begitu juga tidak tergantung terhadap narkoba, " timpalnya.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan tes urine merupakan bagian dari program nasional Kemenhumkam guna menciptakan lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan negara bersih dari narkoba.
Sekaligus, dapat menekan dan mencegah secara dini akan peredaran narkoba demi terciptanya lingkungan aman dan bebas narkoba ditengah warga binaan.
"Saya berterima kasih, karena mendapat apresiasi dari berbagai pihak termasuk keluarga warga binaan dan masyarakat sekitar, " sebut Chandra Syahputra Tarigan mengakhiri.
(Anita Theresia Manua)